Senin, 13 Februari 2012

10 Kakak-Adik Terbaik Dalam Sejarah Sepakbola

1. Charlton
Berasal dari keluarga sepakbola. Charlton bersaudara merupakan dua kakak adik yang pernah bermain bersama di tim nasional Inggris. Bahkan keduanya mengantarkan Inggris menjadi juara dunia 1966.
Jack Charlton

Kalah bersinar dibandingkan sang adik, Bobby. Saat adiknya meraih popularitas karena menjadi pilar klub elit Manchester United dan juga tim nasional, Jack lebih memilih berkonsentrasi dengan pekerjaannya sebagai anggota National Service.
Bahkan bek bernama lengkap John Charlton yang bermain di Leeds United baru dipanggil timnas oleh manajer legendaris Alf Ramsey saat usianya menjelang 30. Bandingkan dengan Bobby yang sudah menjadi andalan St George’s Cross saat berusia 21.
Ia dan adiknya memperkuat Inggris di Piala Dunia 1966. Sukses bersejarah bagi Charlton bersaudara karena mengantarkan Inggris menjadi juara dunia. Keduanya tampil bersama di final.
Karir Jack termasuk ‘biasa-biasa’ saja saat sebagai pemain. Namun, ia jauh lebih sukses sebagai manajer dibandingkan adiknya yang gagal total saat mencoba menangani sebuah tim. Jack sukses mengangkat prestasi Irlandia. Sebagai penghargaan, ia menjadi warga kehormatan Irlandia.
Bobby Charlton

Karirnya lebih gemilang dibandingkan sang kakak. Legenda Manchester United dan termasuk salah satu pemain terbesar sepanjang sejarah sepakbola Inggris. Bobby lolos dari tragedi Munich pada 1958 yang nyaris menghancurkan skuad Red Devils.
Ia juga menjadi bagian dari kebangkitan United dengan memenangi Piala Champions 1968 sekaligus tim Inggris pertama yang memenangi gelar tersebut.
Sebelumnya, bersama sang kakak, Bobby mengantarkan Inggris juara dunia 1966. Di tahun sama, ia menjadi Pemain Terbaik Eropa.
Bobby mencetak berbagai rekor dalam karir sepakbola. Termasuk topskor timnas dengan 49 gol. Rekor itu belum terpecahkan, termasuk rekor bermain bersama United selama di liga. Namun rekor bermain di berbagai kompetisi sudah dipatahkan oleh Ryan Giggs.
Sukses sebagai pemain, namun Bobby gagal total saat menangani tim. Ia hanya mengarsiteki Preston North End dan Wigan Athletic sebelum menjadi direktur di United.Baca selengkapnya »

Tidak ada komentar:

Posting Komentar